Program studi Bahasa Asing Terapan menyelenggarakan kick-off untuk kegiatan pengabdian masyarakat internasional: International Community Services of SDGs-Based Disaster Mitigation and Waste Management to Attain Resilient and Sustainable Pondok Pesantren pada hari Senin, 24 Februari. Kegiatan ini diadakan di Hotel Horison Antawirya bersama 10 relawan internasional.
Kick-off untuk kegiatan pengabdian masyarakat internasional ini diadakan berupa workshop yang melibatkan relawan internasional, mencakup 8 relawan dari Jepang, 1 orang dari Italia, dan 1 orang dari Turkiye/Jerman. Adapun relawan Jepang merupakan mahasiswa di Chugoku Gakuen University, Meiji Univeristy, Kansai Gaidai University, dan Konan Univeristy. Kegiatan ini mengawali rangkaian acara pengabdian masyarakat internasional di Pondok Pesantren Jawa Tengah yang dijadwalkan dari tanggal 25 sampai 28 Februari. Acara dibuka oleh Sriwahyu Istana Trahutami, M.Hum., selaku penanggung jawab kegiatan dan Ketua Prodi Bahasa Asing Terapan.
Dalam workshop ini, para relawan internasional bekerja sama dengan relawan mahasiswa Bahasa Asing Terapan untuk mempersiapkan materi yang akan disajikan pada saat kegiatan pengabdian. Adapun beberapa topik yang akan dibagikan selama kegiatan pengabdian mencakup disaster mitigation, waste management, dan intercultural sharing. Materi yang dipersiapkan dibuat semenarik mungkin agar sesuai dengan masyarakat sasaran, yaitu santriwan dan santriwati di 2 pondok pesantren, yaitu Pondok Pesantren Madinah Munawwarah, Semarang dan Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam Al Falah, Salatiga.
Adapun dalam kegiatan ini, tim kegiatan pengabdian dibagi menjadi 3 tim sesuai dengan 3 topik yang akan disajikan. Tiap tim membuat slides presentasi dan potensi simulasi yang akan dilakukan. Selesai membuat slides, masing-masing tim mempresentasikan slides presentasi mereka sebagai bentuk gladi bersih untuk kegiatan pengabdian yang dimulai keesokan harinya.
Komentar Terbaru